Bantu admin ya:
1. Share ke MedSos
2. Baca dengan Tab Samaran ~ Incognito Tab
3. Donasi ke Dana/OVO ~ 089653864821
Bab 997 – Tas Seharga 400 Jutaan
Dibandingkan dengannya, Kedudukan Thomas berkurang
banyak.
Lihatlah orang itu, sekali bertemu langsung memberikan
tas, baik kenal ataupun tidak, asalkan bertemu langsung ada, inilah baru adalah
tampang bos besar!
Thomas yang merupakan keturunan orang kaya palsu
begini pasti tidak kuat begini.
Setelah semua orang mendapatkan satu tas dan Yoga
dengan wajah meledek menatapi Angeline dan berkata, “Maaf, aku kurang ambil
satu, punya kamu tidak ada.”
Ekspresi Angeline langsung sedikit canggung, dia
bergegas melambaikan tangannya, “Tidak apa-apa, aku tidak mau.”
Angeline awalnya juga tidak akan mengambil barang
milik Yoga, namun dia memberikan masing-masing orang satu, dan Angeline malah
tidak mendapatkannya sama sekali, jelas ini adalah perlakukan berbeda, dia
sengaja, sengaja membuat Angeline malu, ini membuat orang tidak nyaman.
Yaya menatapi Angeline dengan senang, dia tampak
meledek, pertemuan hari ini dia memang ingin membuat Angeline tahu siapa yang
merupakan orang pertama yang sebenarnya, dia mau membandingkan dengannya, dia
ingin membandingkan hingga Angeline terasa jelek semuanya.
Beberapa wanita langsung tidak sabaran untuk membuka
kemasannya dan ketika melihat tas di dalamnya, mereka semua kaget.
“Direktur Ji, ini adalah tipe limited?”
Awalnya mereka semua masing-masing mengambil satu tas,
mereka merasa bisa memberikan satu yang tipe biasa saja sudah lumayan, ini ada
belasan orang, satu orang satu juga ada ratusan juta.
Tidak disangka, ini ternyata adalah limited edition,
setiap tasnya berbeda, yang paling murah juga di atas ratusan juta.
Ini sungguh baik sekali!?
Yoga tersenyum, “Tidak apa-apa, aku memang berbisnis
di bidang ini, hadiah yang aku berikan tentu saja harus yang bisa dilihat.”
Perkataan Yoga mengundang rasa suka semua orang lagi,
mereka memegang tas ditangan masing-masing dan tidak tega melepaskannya.
Para gadis muda dan cantik ini sangatlah kenal
terhadap barang mewah begini, terutama tas branded seperti begini, sekali
merabanya mereka langsung tahu asli atau palsu.
Rasa kulitnya, motifnya warnanya serta ukiran dan lain-lain
itu semuanya ada tekniknya sendiri.
Yoga memang bekerja di bidang ini, dia tentu saja
tidak akan menggunakan tas palsu untuk menipu mereka, ditambah lagi mereka juga
lumayan tahu, jadi mereka sangatlah percaya, ini pasti adalah limited edition.
“Direktur Ji, kamu menghadiahkan kami tas yang begitu
cantik, kamu menghadiahkan Yaya apa?”
Yoga tersenyum, dia terlihat bangga, “Kalian jangan
cemburu, hadiah aku untuk Yaya tentu lebih baik sedikit.”
Seusai berkata, Yoga mengeluarkan sebuah tas silver
putih kepada Yaya.
“Yaya, ini untukmu.”
Yaya tercengang, dia tampak sangatlah kaget.
“Benarkah? Terima kasih Direktur Ji.”
Ketika melihat tas ini, semua mata para wanita
tercengang, “Tas dari Fendi Selleria!”
Awalnya mereka merasa tas lv limited ini sudah cukup
mewah namun tidak disangka yang dihadiahkan kepada Yaya ini akan lebih mewah
lagi.
Tas Fendi Selleria, tas cantik berwarna silver,
harganya sangaltah mahal.
Dia mahal karena tas ini menggunakan material paling
langka dan paling mahal untuk membuatnya, bahannya terasa lembut.
Harga pasaran sekarang sekitar 500 juta.
500 juta satu tas, ini sungguh mewah sekali, di
berbagai kota sudah cukup untuk membayar dp rumah.
“Direktur Ji sungguh baik sekali, tas 400an juta, kamu
sungguh baik sekali, Yaya sungguh bahagia sekali.”
“Kita punya juga sudah lumayan, berkat Yaya kita
masing-masing mendapatkan satu tas limited edition, terima kasih Direktur Ji.”
“…..”
Mereka semua saling memuji Yoga, bagaimanapun juga
mereka kan mengambil barangnya, mereka semua senang.
Yoga juga terlihat bangga dan menantang, dia menatapi
Thomas dan berkata, “Saudara Qin, bagaimanapun juga kamu juga adalah ranking
satu, kamu tidak membeli tas bagus untuk streamer kamu, kamu sungguh pelit.”
Semua orang menatapinya dengan tatapan meledek, mereka
mengambil barang milik Yoga, dan tentu saja harus membantunya.
“Iya, Tuan Muda Qin, sekalipun tidak membelikan
limited edition, kamu juga seharusnya belikan yang biasa.”
“Eh, aku ingat tadi Angeline masuk, dia mengambil
sebuah tas, tapi itu tas apa ya?”
“Hahaha, bisanya apa, pasti tas murahan, jika tas Lv
kita sudah memperhatikannya dari tadi.”
“Benar juga, Tuan Muda Qin sungguh pelit, kamu begitu
tidak tega mengeluarkan uang?”
“…..”
Mereka semua terus berkata, ini membuat Yoga sangatlah
puas, dia berkata dengan senang, “Sudahlah, jangan mempersulit dia, juga bukan
siapa pun yang sanggup membeli tas semahal ini.”
Thomas tersenyum menatapi mereka, “Hanya tas palsu
saja, apanya tidak sanggup memberikan?”
Seusai berkata, seketika seluruh ruangan hening, semua
orang tercengang beberapa detik dan setelah itu, Yoga mengerutkan keningnya,
“Kentut kamu, kamu bilang siapa yang kasih tas palsu?”
Thomas seusai berkata, para gadis lain juga turut
mengerutkan keningnya, mereka memeriksa tas ditangan mereka masing-masing dan
merasa tidak bermasalah, mereka semua menyalahkan Thomas.
“Eh, kamu jangan sembarangan bicara ya, apakah kamu
mengerti tas, kamu asal bicara saja, aku dulu pernah menjadi promotor hingga
nyaris setengah tahun di toko lv, aku lebih tahu daripada kamu, aku saja tidak
bisa membedakannya, kamu bisa?”
“Haha, dia hanya sengaja merendahkan, Direktur Ji
memang bekerja di bidang ini, mana mungkin dia kasih tas palsu, bukankah itu
memalukan dirinya sendiri?”
Seusai berkata, seorang gadis berdiri dan berkata sambil
menunjuk detail tasnya, “Kamu lihat, jika tas asli, motif di dekat jahitan itu
sama, kulitnya juga berbeda dengan tas palsu, dan motif ukirannya berbeda, ini
adalah tas asli, sekalipun kw super juga tidak mungkin bisa sampai seperti
begini, kamu cepat minta maaf ke Direktur Ji!”
Yaya juga tidak senang, dia menerima sebuah tas
seharga 400an juta malah dibilang palsu dan orang itu adalah lelaki milik
Angeline, dia tentu saja tidak senang.
“Hei kamu, kamu salah bicara, cepat minta maaf kepada
Direktur Ji, mintalah maaf dan bersujud kepadanya, kami akan memaafkanmu!”
Thomas mencibir, “Dia mengambil tas palsu untuk menipu
kalian, kalian malah menyuruhku minta maaf, sungguh lucu sekali.”
Yoga langsung marah, “Bocah, jangan sembarangan
bicara, aku sudah bekerja selama ini di bidang ini, beraninya kamu bilang aku
mengambil tas palsu, jika bisa kamu keluarkan tas asli untuk aku lihat! Jangan
sok tahu di sini dan memalukan!”
Yaya juga terlihat sangatlah tidak ikhlas, “Iya, kamu
begitu hebat mengapa kamu tidak menghadiahkan tas asli dan menyuruh Angeline
mengambil tas brand abal-abal, ayo Angeline, kasih kita lihat tas abal-abalmu!”
Sambil berkata, Yaya mendekat dan mengambil tas yang
berada di tangan Angeline, dia meletakkannya di atas meja.
Angeline awalnya sangatlah merendah, namun sekali
tasnya dikeluarkan, seluruh ruangan menjadi diam.
Warna silver, Tas Fendi Selleria.
Sama persis seperti yang dihadiahkan oleh Yoga kepada
Yaya.
Awalnya ketika Angeline memegangnya, sebenarnya mereka
semua tidak memperhatikannya, namun tidak disangka Angeline membawa tas semahal
itu, mereka hanya memperhatikan wajahnya saja.
Sekarang kedua tas diletakkan, seketika menjadi
sangatlah dramatis, ternyata sama persis.
Angeline ternyata sanggup menggunakan tas seharga 400
jutaan?
Yaya juga tercengang, “Tidak mungkin, ini palsu,
punyamu ini pasti palsu!”
Seusai berkata, Yaya segera membuka tas dan melirik
nomor tasnya.
Orang lain juga bergegas melihat nomor tas Yaya.
Adegan yang lebih dramatisnya muncul, nomor anti kw
dari kedua tas ini sama persis.
Dengan kata lain, di antara dari kedua tas ini pasti
ada satu yang palsu!
Dibandingkan dengannya, Kedudukan Thomas berkurang
banyak.
Lihatlah orang itu, sekali bertemu langsung memberikan
tas, baik kenal ataupun tidak, asalkan bertemu langsung ada, inilah baru adalah
tampang bos besar!
Thomas yang merupakan keturunan orang kaya palsu
begini pasti tidak kuat begini.
Setelah semua orang mendapatkan satu tas dan Yoga
dengan wajah meledek menatapi Angeline dan berkata, “Maaf, aku kurang ambil
satu, punya kamu tidak ada.”
Ekspresi Angeline langsung sedikit canggung, dia
bergegas melambaikan tangannya, “Tidak apa-apa, aku tidak mau.”
Angeline awalnya juga tidak akan mengambil barang
milik Yoga, namun dia memberikan masing-masing orang satu, dan Angeline malah
tidak mendapatkannya sama sekali, jelas ini adalah perlakukan berbeda, dia
sengaja, sengaja membuat Angeline malu, ini membuat orang tidak nyaman.
Yaya menatapi Angeline dengan senang, dia tampak
meledek, pertemuan hari ini dia memang ingin membuat Angeline tahu siapa yang
merupakan orang pertama yang sebenarnya, dia mau membandingkan dengannya, dia
ingin membandingkan hingga Angeline terasa jelek semuanya.
Beberapa wanita langsung tidak sabaran untuk membuka
kemasannya dan ketika melihat tas di dalamnya, mereka semua kaget.
“Direktur Ji, ini adalah tipe limited?”
Awalnya mereka semua masing-masing mengambil satu tas,
mereka merasa bisa memberikan satu yang tipe biasa saja sudah lumayan, ini ada
belasan orang, satu orang satu juga ada ratusan juta.
Tidak disangka, ini ternyata adalah limited edition,
setiap tasnya berbeda, yang paling murah juga di atas ratusan juta.
Ini sungguh baik sekali!?
Yoga tersenyum, “Tidak apa-apa, aku memang berbisnis
di bidang ini, hadiah yang aku berikan tentu saja harus yang bisa dilihat.”
Perkataan Yoga mengundang rasa suka semua orang lagi,
mereka memegang tas ditangan masing-masing dan tidak tega melepaskannya.
Para gadis muda dan cantik ini sangatlah kenal
terhadap barang mewah begini, terutama tas branded seperti begini, sekali
merabanya mereka langsung tahu asli atau palsu.
Rasa kulitnya, motifnya warnanya serta ukiran dan lain-lain
itu semuanya ada tekniknya sendiri.
Yoga memang bekerja di bidang ini, dia tentu saja
tidak akan menggunakan tas palsu untuk menipu mereka, ditambah lagi mereka juga
lumayan tahu, jadi mereka sangatlah percaya, ini pasti adalah limited edition.
“Direktur Ji, kamu menghadiahkan kami tas yang begitu
cantik, kamu menghadiahkan Yaya apa?”
Yoga tersenyum, dia terlihat bangga, “Kalian jangan
cemburu, hadiah aku untuk Yaya tentu lebih baik sedikit.”
Seusai berkata, Yoga mengeluarkan sebuah tas silver
putih kepada Yaya.
“Yaya, ini untukmu.”
Yaya tercengang, dia tampak sangatlah kaget.
“Benarkah? Terima kasih Direktur Ji.”
Ketika melihat tas ini, semua mata para wanita
tercengang, “Tas dari Fendi Selleria!”
Awalnya mereka merasa tas lv limited ini sudah cukup
mewah namun tidak disangka yang dihadiahkan kepada Yaya ini akan lebih mewah
lagi.
Tas Fendi Selleria, tas cantik berwarna silver,
harganya sangaltah mahal.
Dia mahal karena tas ini menggunakan material paling
langka dan paling mahal untuk membuatnya, bahannya terasa lembut.
Harga pasaran sekarang sekitar 500 juta.
500 juta satu tas, ini sungguh mewah sekali, di
berbagai kota sudah cukup untuk membayar dp rumah.
“Direktur Ji sungguh baik sekali, tas 400an juta, kamu
sungguh baik sekali, Yaya sungguh bahagia sekali.”
“Kita punya juga sudah lumayan, berkat Yaya kita
masing-masing mendapatkan satu tas limited edition, terima kasih Direktur Ji.”
“…..”
Mereka semua saling memuji Yoga, bagaimanapun juga
mereka kan mengambil barangnya, mereka semua senang.
Yoga juga terlihat bangga dan menantang, dia menatapi
Thomas dan berkata, “Saudara Qin, bagaimanapun juga kamu juga adalah ranking
satu, kamu tidak membeli tas bagus untuk streamer kamu, kamu sungguh pelit.”
Semua orang menatapinya dengan tatapan meledek, mereka
mengambil barang milik Yoga, dan tentu saja harus membantunya.
“Iya, Tuan Muda Qin, sekalipun tidak membelikan
limited edition, kamu juga seharusnya belikan yang biasa.”
“Eh, aku ingat tadi Angeline masuk, dia mengambil
sebuah tas, tapi itu tas apa ya?”
“Hahaha, bisanya apa, pasti tas murahan, jika tas Lv
kita sudah memperhatikannya dari tadi.”
“Benar juga, Tuan Muda Qin sungguh pelit, kamu begitu
tidak tega mengeluarkan uang?”
“…..”
Mereka semua terus berkata, ini membuat Yoga sangatlah
puas, dia berkata dengan senang, “Sudahlah, jangan mempersulit dia, juga bukan
siapa pun yang sanggup membeli tas semahal ini.”
Thomas tersenyum menatapi mereka, “Hanya tas palsu
saja, apanya tidak sanggup memberikan?”
Seusai berkata, seketika seluruh ruangan hening, semua
orang tercengang beberapa detik dan setelah itu, Yoga mengerutkan keningnya,
“Kentut kamu, kamu bilang siapa yang kasih tas palsu?”
Thomas seusai berkata, para gadis lain juga turut
mengerutkan keningnya, mereka memeriksa tas ditangan mereka masing-masing dan
merasa tidak bermasalah, mereka semua menyalahkan Thomas.
“Eh, kamu jangan sembarangan bicara ya, apakah kamu
mengerti tas, kamu asal bicara saja, aku dulu pernah menjadi promotor hingga
nyaris setengah tahun di toko lv, aku lebih tahu daripada kamu, aku saja tidak
bisa membedakannya, kamu bisa?”
“Haha, dia hanya sengaja merendahkan, Direktur Ji
memang bekerja di bidang ini, mana mungkin dia kasih tas palsu, bukankah itu
memalukan dirinya sendiri?”
Seusai berkata, seorang gadis berdiri dan berkata sambil
menunjuk detail tasnya, “Kamu lihat, jika tas asli, motif di dekat jahitan itu
sama, kulitnya juga berbeda dengan tas palsu, dan motif ukirannya berbeda, ini
adalah tas asli, sekalipun kw super juga tidak mungkin bisa sampai seperti
begini, kamu cepat minta maaf ke Direktur Ji!”
Yaya juga tidak senang, dia menerima sebuah tas
seharga 400an juta malah dibilang palsu dan orang itu adalah lelaki milik
Angeline, dia tentu saja tidak senang.
“Hei kamu, kamu salah bicara, cepat minta maaf kepada
Direktur Ji, mintalah maaf dan bersujud kepadanya, kami akan memaafkanmu!”
Thomas mencibir, “Dia mengambil tas palsu untuk menipu
kalian, kalian malah menyuruhku minta maaf, sungguh lucu sekali.”
Yoga langsung marah, “Bocah, jangan sembarangan
bicara, aku sudah bekerja selama ini di bidang ini, beraninya kamu bilang aku
mengambil tas palsu, jika bisa kamu keluarkan tas asli untuk aku lihat! Jangan
sok tahu di sini dan memalukan!”
Yaya juga terlihat sangatlah tidak ikhlas, “Iya, kamu
begitu hebat mengapa kamu tidak menghadiahkan tas asli dan menyuruh Angeline
mengambil tas brand abal-abal, ayo Angeline, kasih kita lihat tas abal-abalmu!”
Sambil berkata, Yaya mendekat dan mengambil tas yang
berada di tangan Angeline, dia meletakkannya di atas meja.
Angeline awalnya sangatlah merendah, namun sekali
tasnya dikeluarkan, seluruh ruangan menjadi diam.
Warna silver, Tas Fendi Selleria.
Sama persis seperti yang dihadiahkan oleh Yoga kepada
Yaya.
Awalnya ketika Angeline memegangnya, sebenarnya mereka
semua tidak memperhatikannya, namun tidak disangka Angeline membawa tas semahal
itu, mereka hanya memperhatikan wajahnya saja.
Sekarang kedua tas diletakkan, seketika menjadi
sangatlah dramatis, ternyata sama persis.
Angeline ternyata sanggup menggunakan tas seharga 400
jutaan?
Yaya juga tercengang, “Tidak mungkin, ini palsu,
punyamu ini pasti palsu!”
Seusai berkata, Yaya segera membuka tas dan melirik
nomor tasnya.
Orang lain juga bergegas melihat nomor tas Yaya.
Adegan yang lebih dramatisnya muncul, nomor anti kw
dari kedua tas ini sama persis.
Dengan kata lain, di antara dari kedua tas ini pasti
ada satu yang palsu!
No comments: