Bantu admin untuk dapat TeHaeR ya:
1. Share ke MedSos
2. Baca dengan Tab Samaran ~ Incognito Tab
3. Donasi ke Dana/OVO ~ 089653864821
Bab 1080 – Moutai!
Ketika melihat tampang curiga para orang luar negeri
ini, Thomas tersenyum, “Jika tidak berani minum ya sudah, aku juga tidak
memaksa lagi.”
Trik merangsang yang sederhana ini membuat semua orang
heboh.
“Apanya tidak berani minum! Kamu berani minum kita
juga berani minum!”
Thomas tersenyum, “Baik, kalian ikut saja.”
Seusai berkata, Thomas mengambil arak yang isinya 1000
ml dan mulai meminumnya.
Beberapa bule saling bertatapan, tidak ada cara lain,
seorang pria berjenggot keluar dan mulai minum seperti Thomas.
Sekali diminum, dia nyaris muntah.
Sungguh pedas sekali arak ini!
Ini jauh lebih pedas daripada Whisky yang mereka
minum.
Setelah minum dua kali saja, dia sudah kepedasan
hingga menangis, dia berlutut di lantai dan batuk lumayan lama barulah bisa
lumayan lega.
Ketika melihat Thomas seolah sedang minum air saja,
semua orang kebingungan.
“Ayo kalian!”
Satu botol arak ini tidak langsung dihabiskan oleh
Thomas, dia mengganti orang untuk minum dan setelah mengganti beberapa orang,
barulah dia menghabiskan semuanya.
Thomas menghabiskan lumayan banyak botol ini, setelah
meletakkan botolnya, dia menatapi mereka semua sambil meledek, “Kenapa ini,
sudah tidak kuat? Dimana keberanian kalian orang negara E? Bukankah kalian
adalah ras pejuang?”
Sebelumnya kata-kata mereka mempermalukan Thomas
semuanya dibalikkan oleh Thomas.
Semua perkataan mereka sebelumnya bagaikan tamparan
yang kembali menampar wajah mereka.
Di saat ini, Li Lei tiba-tiba bangun dan wajahnya
merah, dia bersikeras bangun dan seolah kondisinya sudah sedikit pulih.
“Sini, aku saja!”
Li lei ini memang lumayan hebat, dia ternyata masih
bisa minum.
Ketika melihat botol 1000ml ini, Li Lei juga kaget.
Astaga, ini sedikit terlalu besar botolnya.
Dan ini adalah arak putih 67%?
Ini jauh lebih hebat daripada arak putih biasa.
Li Lei menahan nafas dan memaksa dirinya minum.
Tetaplah Li Lei yang lebih hebat dibandingkan dengan
orang lain.
Ditambah lagi baru saja bangun, kondisinya sedikit
lumayan bagus, dia menghabiskan satu botol penuh.
Seusai minum, Li Lei kembali pingsan lagi.
Dia tertidur lelap di sofa.
Ini sungguh seram sekali, Li Lei ketiduran lagi.
“Tidak boleh, arak ini tidak enak, kita ganti yang
lain saja!”
Orang negara E yang katanya hebat di bidang miras,
mereka ternyata ditaklukkan oleh arak china, mereka benar-benar sedikit takut
dengan ini.
Thomas berkata sambil tertawa, “Kalau begitu, kita
ganti minum arak paling terkenal di China Moutai, bagaimana?”
Prilly menepuk pahanya, “Baik, boleh Moutai, aku
traktir, kalian minum saja!”
Pria berjanggut dan lainnya ketika mendengar Moutai,
mereka langsung lega, arak seperti Moutai tentu saja pernah mereka minum, minum
Moutai tidak apa-apa, ini pasti lebih baik daripada yang sebelumnya harusnya.
“Baik, Moutai yah Moutai saja!”
Thomas menyuruh pelayan memasukkan satu kotak Moutai.
Ketika menjilat Moutai ini, Thomas langsung tersenyum,
ekspresi di wajahnya sedikit menahan tawa.
“Moutai adalah arak tipe wangi kami yang sangatlah
spesial, kalian boleh mencobanya.”
Tipe wangi adalah tipe yang sangatlah spesial,
sebenarnya ada banyak orang yang baru minum arak tidaklah suka dengan tipe
wangi, karena aromanya sedikit aneh, dan sangatlah mudah mabuk.
Hanya para pemabuklah yang suka dengan tipe wangi,
terhadap Thomas, arak-arak ini tidaklah ada bedanya.
Namun terhadap para orang luar negeri ini sangatlah
berbeda.
Thomas membuka satu botol Moutai dan mulai meminumnya
langsung.
Han Mei Mei membuka mata dan melihat Moutai, dia
menarik nafas dalam.
“Biarkan aku saja!”
Han Mei Mei dan Li Lei benar-benar adalah petarung,
mereka bisa tidur setelah muntah dan sanggup minum setelah bangun, namun
setelah menelan beberapa kali, rasa aneh langsung membuat Han Mei Mei
mengerutkan keningnya.
Arak bagus seperti Moutai ini bisa begitu terkenal
juga karena wanginya yang spesial.
Dan wangi spesial ini sebenarnya butuh dicicipi secara
perlahan, dan bukan langsung diminum seperti begini.
Jika beradu arak, maka sedikit atau banyak akan terasa
tidak nyaman.
Setelah meminum setengah botol, Han Mei Mei merasa
bahwa lambungnya terasa pedas, ketika melihat Thomas yang tetap tidak
berekspresi lain dan terus meminumnya dengan santai, mereka merasa sangatlah
kaget.
Mengapa orang ini bisa begitu hebat minum begitu
banyak arak di lambungnya?
Han Mei Mei tidak mau mengalah, dia bersikeras
menghabiskan setengah botol sisa dari arak itu.
Dan tiba-tiba telanan terakhir dia dimuntahkan keluar,
namun yang terlihat oleh semua orang adalah warna merah.
Muntah darah!
Han Mei Mei muntah darah!
Beberapa temannya langsung berubah ekspresi, dan
bahkan sampai sedikit sadar, dan bergegas mengeluarkan hp untuk menelepon
ambulan!
Beberapa menit kemudian, ambulan tiba, setelah
menanyakan secara sederhana tentang luka Han Mei Mei, suster berkata,
“Pendarahan Iambung secara mendadak, antarkan ke ICU dulu!”
Setelah mobil ambulan pergi, barulah orang-orang
Iainnya saling bertatapan, minum arak sampai masuk ICU?
Ekspresi Prilly yang berada di samping sedikit aneh,
dia berkata, “Bagaimana jika sudahi saja hari ini, kalian semua ditambahkan
juga tidak kuat melawan Thomas, jangan sampai nanti kalian masuk rumah sakit.”
Terkadang manusia memang begitu, kamu semakin tidak
membiarkannya minum, hatinya makin terasa tidak nyaman.
“Tidak boleh! Karena semua ditambahkan masih tidak
bisa dibandingkan dengan Thomas, ini sungguh memalukan sekali!”
“Bangunkan Li Lei!”
Beberapa orang membangunkan Li Lei, dan saat ini
mereka sudah sadar bahwa mereka tidak bisa mengalahkan Thomas, namun demi tidak
malu, mereka bersikeras masih harus menandingkannya.
Mereka bersedia untuk melawannya secara bertahap dan
tidak mau mengalah juga.
Li Lei bangun dengan sedikit bingung, ketika melihat
mereka sudah mengganti menjadi Moutai, dia menarik nafas dalam, “Dimanakah Han
Mei Mei?”
“Muntah darah, sudah diangkut oleh Ambulan.”
Ketika mendengar kata ini, Li Lei mengerutkan
keningnya dan berkata, “Sungguh orang China yang sombong sekali, apakah kamu
kira kami mudah untuk dibully?!”
Perkataan Li Lei sangatlah tidak tahu malu, sebelumnya
jelas mereka yang mulai sombong duluan, dan mengatakan China adalah orang lemah
Asia dan sebagainya, barulah Thomas mulai mengadu arak dengan mereka.
Sekarang malah bertampang seolah memang mereka yang
terugikan, seolah Thomas membully mereka.
Prilly berdiri di samping dan ekspresinya sedikit
canggung, namun dia juga tidak mencegat mereka.
Orang-orang ini semua adalah sahabat bisnisnya, dan
tidak punya hubungan yang kuat dengannya, hanya saja dia merasa minum sampai
mereka masuk rumah sakit itu tidak begitu bagus.
Namun jika mereka begitu sombong, itu tidak ada cara
lain, bisa mengalahkan Thomas dulu saja nanti baru diurus.
Thomas mengambil satu botol arak dan meminumnya hingga
habis, dia tidak banyak bicara, kalian hanya perlu ikut saja sudah cukup.
Li Lei menarik nafas dalam, dia juga ikut mengambil
satu botol, dia berekspresi menderita dan meminumnya.
Moutai ini sungguh tidaklah biasa, Li Lei merasa bahwa
otaknya sedikit bingung, gerakan meminum araknya semuanya adalah gerakan bawah
sadar badannya.
“Huk, huk, huk…”
Li Lei minum sampai tersedak, dia mulai batuk, rasa
pedas muncul dari hidungnya, rasanya seolah seluruh wajahnya mengeluarkan asap,
dan penuh dengan aroma Moutai tipe wangi.
Prilly mencibir, “Li Lei, jika sudah tidak kuat minum
jangan minum lagi, aku bukan bercanda dengan kalian, kemampuan minum arak
Thomas tidak bisa ditandingkan oleh kalian semua.”
Prilly merangsang mereka dan membuat Li Lei menjadi
marah dan baru saja batuk beberapa kali langsung terus mengambil botol dan
minum lagi.
Ketika melihat tampang Li Lei ingin muntah dan masih
saja harus menahannya, dan masih harus tetap minum, Thomas tersenyum, “Telepon
ke ambulan lagi, suruh mobil tadi jangan pergi dulu.”
Ketika melihat tampang curiga para orang luar negeri
ini, Thomas tersenyum, “Jika tidak berani minum ya sudah, aku juga tidak
memaksa lagi.”
Trik merangsang yang sederhana ini membuat semua orang
heboh.
“Apanya tidak berani minum! Kamu berani minum kita
juga berani minum!”
Thomas tersenyum, “Baik, kalian ikut saja.”
Seusai berkata, Thomas mengambil arak yang isinya 1000
ml dan mulai meminumnya.
Beberapa bule saling bertatapan, tidak ada cara lain,
seorang pria berjenggot keluar dan mulai minum seperti Thomas.
Sekali diminum, dia nyaris muntah.
Sungguh pedas sekali arak ini!
Ini jauh lebih pedas daripada Whisky yang mereka
minum.
Setelah minum dua kali saja, dia sudah kepedasan
hingga menangis, dia berlutut di lantai dan batuk lumayan lama barulah bisa
lumayan lega.
Ketika melihat Thomas seolah sedang minum air saja,
semua orang kebingungan.
“Ayo kalian!”
Satu botol arak ini tidak langsung dihabiskan oleh
Thomas, dia mengganti orang untuk minum dan setelah mengganti beberapa orang,
barulah dia menghabiskan semuanya.
Thomas menghabiskan lumayan banyak botol ini, setelah
meletakkan botolnya, dia menatapi mereka semua sambil meledek, “Kenapa ini,
sudah tidak kuat? Dimana keberanian kalian orang negara E? Bukankah kalian
adalah ras pejuang?”
Sebelumnya kata-kata mereka mempermalukan Thomas
semuanya dibalikkan oleh Thomas.
Semua perkataan mereka sebelumnya bagaikan tamparan
yang kembali menampar wajah mereka.
Di saat ini, Li Lei tiba-tiba bangun dan wajahnya
merah, dia bersikeras bangun dan seolah kondisinya sudah sedikit pulih.
“Sini, aku saja!”
Li lei ini memang lumayan hebat, dia ternyata masih
bisa minum.
Ketika melihat botol 1000ml ini, Li Lei juga kaget.
Astaga, ini sedikit terlalu besar botolnya.
Dan ini adalah arak putih 67%?
Ini jauh lebih hebat daripada arak putih biasa.
Li Lei menahan nafas dan memaksa dirinya minum.
Tetaplah Li Lei yang lebih hebat dibandingkan dengan
orang lain.
Ditambah lagi baru saja bangun, kondisinya sedikit
lumayan bagus, dia menghabiskan satu botol penuh.
Seusai minum, Li Lei kembali pingsan lagi.
Dia tertidur lelap di sofa.
Ini sungguh seram sekali, Li Lei ketiduran lagi.
“Tidak boleh, arak ini tidak enak, kita ganti yang
lain saja!”
Orang negara E yang katanya hebat di bidang miras,
mereka ternyata ditaklukkan oleh arak china, mereka benar-benar sedikit takut
dengan ini.
Thomas berkata sambil tertawa, “Kalau begitu, kita
ganti minum arak paling terkenal di China Moutai, bagaimana?”
Prilly menepuk pahanya, “Baik, boleh Moutai, aku
traktir, kalian minum saja!”
Pria berjanggut dan lainnya ketika mendengar Moutai,
mereka langsung lega, arak seperti Moutai tentu saja pernah mereka minum, minum
Moutai tidak apa-apa, ini pasti lebih baik daripada yang sebelumnya harusnya.
“Baik, Moutai yah Moutai saja!”
Thomas menyuruh pelayan memasukkan satu kotak Moutai.
Ketika menjilat Moutai ini, Thomas langsung tersenyum,
ekspresi di wajahnya sedikit menahan tawa.
“Moutai adalah arak tipe wangi kami yang sangatlah
spesial, kalian boleh mencobanya.”
Tipe wangi adalah tipe yang sangatlah spesial,
sebenarnya ada banyak orang yang baru minum arak tidaklah suka dengan tipe
wangi, karena aromanya sedikit aneh, dan sangatlah mudah mabuk.
Hanya para pemabuklah yang suka dengan tipe wangi,
terhadap Thomas, arak-arak ini tidaklah ada bedanya.
Namun terhadap para orang luar negeri ini sangatlah
berbeda.
Thomas membuka satu botol Moutai dan mulai meminumnya
langsung.
Han Mei Mei membuka mata dan melihat Moutai, dia
menarik nafas dalam.
“Biarkan aku saja!”
Han Mei Mei dan Li Lei benar-benar adalah petarung,
mereka bisa tidur setelah muntah dan sanggup minum setelah bangun, namun
setelah menelan beberapa kali, rasa aneh langsung membuat Han Mei Mei
mengerutkan keningnya.
Arak bagus seperti Moutai ini bisa begitu terkenal
juga karena wanginya yang spesial.
Dan wangi spesial ini sebenarnya butuh dicicipi secara
perlahan, dan bukan langsung diminum seperti begini.
Jika beradu arak, maka sedikit atau banyak akan terasa
tidak nyaman.
Setelah meminum setengah botol, Han Mei Mei merasa
bahwa lambungnya terasa pedas, ketika melihat Thomas yang tetap tidak
berekspresi lain dan terus meminumnya dengan santai, mereka merasa sangatlah
kaget.
Mengapa orang ini bisa begitu hebat minum begitu
banyak arak di lambungnya?
Han Mei Mei tidak mau mengalah, dia bersikeras
menghabiskan setengah botol sisa dari arak itu.
Dan tiba-tiba telanan terakhir dia dimuntahkan keluar,
namun yang terlihat oleh semua orang adalah warna merah.
Muntah darah!
Han Mei Mei muntah darah!
Beberapa temannya langsung berubah ekspresi, dan
bahkan sampai sedikit sadar, dan bergegas mengeluarkan hp untuk menelepon
ambulan!
Beberapa menit kemudian, ambulan tiba, setelah
menanyakan secara sederhana tentang luka Han Mei Mei, suster berkata,
“Pendarahan Iambung secara mendadak, antarkan ke ICU dulu!”
Setelah mobil ambulan pergi, barulah orang-orang
Iainnya saling bertatapan, minum arak sampai masuk ICU?
Ekspresi Prilly yang berada di samping sedikit aneh,
dia berkata, “Bagaimana jika sudahi saja hari ini, kalian semua ditambahkan
juga tidak kuat melawan Thomas, jangan sampai nanti kalian masuk rumah sakit.”
Terkadang manusia memang begitu, kamu semakin tidak
membiarkannya minum, hatinya makin terasa tidak nyaman.
“Tidak boleh! Karena semua ditambahkan masih tidak
bisa dibandingkan dengan Thomas, ini sungguh memalukan sekali!”
“Bangunkan Li Lei!”
Beberapa orang membangunkan Li Lei, dan saat ini
mereka sudah sadar bahwa mereka tidak bisa mengalahkan Thomas, namun demi tidak
malu, mereka bersikeras masih harus menandingkannya.
Mereka bersedia untuk melawannya secara bertahap dan
tidak mau mengalah juga.
Li Lei bangun dengan sedikit bingung, ketika melihat
mereka sudah mengganti menjadi Moutai, dia menarik nafas dalam, “Dimanakah Han
Mei Mei?”
“Muntah darah, sudah diangkut oleh Ambulan.”
Ketika mendengar kata ini, Li Lei mengerutkan
keningnya dan berkata, “Sungguh orang China yang sombong sekali, apakah kamu
kira kami mudah untuk dibully?!”
Perkataan Li Lei sangatlah tidak tahu malu, sebelumnya
jelas mereka yang mulai sombong duluan, dan mengatakan China adalah orang lemah
Asia dan sebagainya, barulah Thomas mulai mengadu arak dengan mereka.
Sekarang malah bertampang seolah memang mereka yang
terugikan, seolah Thomas membully mereka.
Prilly berdiri di samping dan ekspresinya sedikit
canggung, namun dia juga tidak mencegat mereka.
Orang-orang ini semua adalah sahabat bisnisnya, dan
tidak punya hubungan yang kuat dengannya, hanya saja dia merasa minum sampai
mereka masuk rumah sakit itu tidak begitu bagus.
Namun jika mereka begitu sombong, itu tidak ada cara
lain, bisa mengalahkan Thomas dulu saja nanti baru diurus.
Thomas mengambil satu botol arak dan meminumnya hingga
habis, dia tidak banyak bicara, kalian hanya perlu ikut saja sudah cukup.
Li Lei menarik nafas dalam, dia juga ikut mengambil
satu botol, dia berekspresi menderita dan meminumnya.
Moutai ini sungguh tidaklah biasa, Li Lei merasa bahwa
otaknya sedikit bingung, gerakan meminum araknya semuanya adalah gerakan bawah
sadar badannya.
“Huk, huk, huk…”
Li Lei minum sampai tersedak, dia mulai batuk, rasa
pedas muncul dari hidungnya, rasanya seolah seluruh wajahnya mengeluarkan asap,
dan penuh dengan aroma Moutai tipe wangi.
Prilly mencibir, “Li Lei, jika sudah tidak kuat minum
jangan minum lagi, aku bukan bercanda dengan kalian, kemampuan minum arak
Thomas tidak bisa ditandingkan oleh kalian semua.”
Prilly merangsang mereka dan membuat Li Lei menjadi
marah dan baru saja batuk beberapa kali langsung terus mengambil botol dan
minum lagi.
Ketika melihat tampang Li Lei ingin muntah dan masih
saja harus menahannya, dan masih harus tetap minum, Thomas tersenyum, “Telepon
ke ambulan lagi, suruh mobil tadi jangan pergi dulu.”
No comments: