Baca dengan Tab Samaran ~ Incognito Tab
Bab 1398 –
Sama Saja dengan Bermain dengan Api
Semua orang kaget dan tatapan mereka mengarah ke arah
Thomas serta lelaki di tangannya yang bagaikan anjing yang sudah mati itu.
Apakah itu adalah Alton?
Tidak mungkin!
Ini tidak mungkin!
Di benak semua orang keluarga Hua muncul sebuah
pemikiran, siapakah Alton? Dia adalah tulang punggung keluarga Hua, dia adalah
ahli kungfu keluarga Hua, beberapa tahun ini sudah menyelesaikan pembelajaran
dia, dia adalah orang yang sangatlah hebat dan tangguh, bagaimana mungkin akan
bagaikan anjing mati dan ditarik di tangan sisa keluarga Qin ini?
Tidak hanya orang keluarga Hua, bahkan kepala keluarga
Hua, Martin Hua sendiri juga tidak percaya.
“Cucuku ahli kungfu, dia adalah murid dari Master
Wang, mana mungkin kamu bisa melawannya, jangan berkata hebat di sini, kamu ini
si bocah kecil, beraninya seperti begini, kamu tidak pantas balas dendam untuk
keluarga Qin, sungguh lucu sekali, kami keluarga Hua memang ditakdirkan untuk
memusnahkan keluarga Qin, ini adalah kehendak tuhan.”
“Bagus sekali, kehendak Tuhan! Hahaha, kalau begitu
aku juga akan menjalani kehendak Tuhan hari ini!”
Thomas menendang, Alton langsung terbang keluar 7
sampai 8 meteran, Di wajah Alton penuh dengan darah, dia tampak sangatlah
menderita, bibirnya bahkan penuh dengan darah.
“Ka….kakek……aku adalah Alton.”
Ketika Alton berkata dengan kesusahan, Martin melirik
dengan jelas, dia kaget, dan wajahnya pucat, ini benar saja adalah Alton.
“Alton, Alton cucuku, mengapa bisa begini?”
Martin gemetaran dan berjalan ke hadapan Alton, di
saat ini semua orang keluarga Hua kaget, Alton adalah tulang punggung keluarga
Hua, dia adalah orang yang terpilih oleh Master Wang, kedepannya dia pasti akan
sukses dan membantu keluarga Hua maju, namun ketika baru selesai belajar dan
pulang, tidak disangka dia langsung dihajar hingga habis-habisan seperti
begini, dan orang yang melakukannya jelas adalah orang yang paling dibenci oleh
keluarga Hua, sisa keluarga Qin!”
“Bagaimana mungkin ini bisa terjadi?”
Semua orang kaget dan berkata, “Kakak Alton, apakah
ini benaran kamu?”
“Jika bukan aku siapa lagi?” kata Alton dengan susah,
namun sekarang bahkan berkata saja dia juga kesusahan.
“Sisa keluarga Qin, apakah kamu tahu apa yang kamu
lakukan, beraninya kamu menghajar Alton hingga begini, kamu cari mati!”
Martin langsung marah, Alton adalah cucu yang paling
disayangnya, bagaimana mungkin bisa dihajar hingga begini? Sedangkan Alton juga
adalah kepala keluarga Hua selanjutnya yang dia tunjuk, pencapaiannya kedepannya
tidak bisa dinilai.
“Apaan cari mati atau tidak, itu bukanlah hal yang
bisa diputuskan oleh kalian, hari ini tidak hanya Alton, kalian semua keluarga
Hua tidak ada yang bisa kabur, dendam waktu itu akan aku selesaikan dengan
tangan aku sendiri, seluruh keluarga Qin, tidak ada satupun nyawa yang tersisa,
jika bukan karena aku beruntung dan selamat, bisa saja kami keluarga Qin akan
mati tanpa bersalah, tidak ada yang akan membantu kami.”
Tatapan Thomas sangatlah menyeramkan, orang-orang di
hadapannya ini adalah pembunuh yang sebenarnya, waktu itu mereka membunuh
keluarga Qin, membunuh setiap orang dari mereka, semua orang di sini punya
tanggung jawab.
Keluarga Hua terus saja adalah keluarga yang paling
dibenci oleh Thomas, hingga detik hari ini, akhirnya sudah sampai waktu
menyelesaikan semua masalah.
“Kamu memang pantas mati saja, kamu seharusnya mati di
saat pembunuhan waktu itu, membiarkan kamu hidup hingga sekarang sungguh adalah
sebuah malu keluarga Hua, hari ini kamu sampai datang ke tempat keluarga Hua,
jangan pikir untuk bisa pergi dengan selamat.”
Martin menatapi Thomas dengan marah, dia memegang
tangan Alton dan terlihat sangatlah marah.
Setelah membunuh sisa keluarga Qin, barulah mereka
bisa tenang.
“Iya, bunuh dia, jika tidak kita keluarga Hua tidak
akan mendapatkan ketenangan.”
“Biarkan dia tahu bahwa betapa hebatnya orang keluarga
Hua, orang yang tidak tahu diri, benar-benar main api.”
Orang keluarga Hua sangatlah marah, Alton dipukul
ditambah lagi orang itu adalah sisa keluarga Qin, kedua itu bercampur membuat
Thomas semakin dendam.
“Sekumpulan sampah, tidak tahu diri.”
Thomas mencibir, tatapannya penuh dengan aura ingin
membunuh, orang tuanya sendiri, saudaranya, ada begitu banyak orang, selain
dari paman keduanya yang beruntung untuk bisa kabur, dia nyaris satu keluarga
dibasmi semua, semua ini karena perbuatan keluarga Hua, kemarahan Thomas muncul
semua di sini.
“Semuanya di sini masih mengapa, mengapa masih tidak
maju? Pergi panggil satpam, cepat panggil satpam!”
Martin marah dan semua orang keluarga Hua langsung
menyerbu ke arah Thomas, namun mereka semua bukanlah lawan bagi Thomas, baru
sebentar saja mereka sudah jatuh di lantai, Thomas hanya menggunakan satu jurus
ke setiap orang, setiap jurusnya setidaknya menggunakan tenaga 70%, hanya
sebentar saja, semua orang terjatuh di lantai bagaikan anjing mati, kondisinya
mirip dengan Alton.
Ekspresi Martin berubah drastis, dia tanpa sadar dan
mundur, sebuah ancaman kematian membuat Martin merasa kaget.
Tatapan Thomas ini sungguh bisa membunuh orang, dia
benar-benar ingin membunuhnya.
Di saat ini ada belasan satpam akhirnya datang
terlambat, dan menghalangi di hadapan Martin, namun bagi Thomas, rombongan
sampah seperti begini sama sekali tidak ada gunanya, dia tetap menggunakan satu
jurus per orang dan menghabisi mereka hingga tidak bisa melawan sama sekali.
“Apa yang ingin kamu lakukan? Jangan mendekat!”
Martin terus berteriak, dia terus mundur dan terjatuh
di lantai, ekspresinya pucat dan ketakutan parah.
“Apa yang ingin aku lakukan? Apakah kamu tidak tahu?
Kepala keluarga Hua, waktu itu kamu melakukan itu ke orangtuaku dan saudaraku,
apakah kamu pernah memikirkan kamu juga akan mengalami ini?”
Thomas berkata sambil tertawa, namun di tatapan
Martin, ini adalah senyuman iblis, Thomas sungguh mengerikan sekali, dia
membuat orang merasa putus asa, setiap gerakannya membuat Martin merasa sesak
nafas.
“Thomas, kamu jangan cari mati! Jika kamu berani
menyentuh satu orang saja dari keluarga Hua, aku pasti akan membuat kamu mati
tanpa tempat untuk menguburmu.”
Alton berupaya duduk, dia bersandar di tiang,
tatapannya tetaplah marah.
“Benarkah? Aku mau lihat apakah kamu mampu atau
tidak.”
Thomas menendang dan langsung membunuh satu orang,
orang keluarga Hua langsung ketakutan parah.
“Pertama!”
“Kedua!”
“Ketiga!”
“Keempat!”
Satu demi satu tendangan ditendang dan satu per satu
orang keluarga Hua mati di bawah tendangan Thomas.
Ekspresi Martin berubah total, itu semua adalah anak
cucunya, orang tua melihat kematian anaknya, itu sungguh menderita.
“Thomas Qin! Kamu cari mati! Suhuku pasti tidak akan
melepaskanmu.”
Alton tetap menatapi Thomas dan berteriak.
“Suhumu? Maaf, siapapun yang datang sekarang, aku
pasti akan membunuhnya, dan ini semua adalah apa yang memang seharusnya kalian
terima, hutang darah memang harus dibayar menggunakan darah juga, kalian
keluarga Hua tidak ada yang bisa kabur.”
Tatapan Thomas penuh rasa membunuh, itu membuat semua
orang keluarga Hua terus berusaha mundur, namun tidak ada orang yang bisa
menghindar dari tendangan Thomas dan mati, setiap tendangannya mematikan.
Thomas tidak tanggung-tanggung, waktu itu orang
keluarga Qin memang mati di bawah rencana gelap keluarga Hua, sekarang
bagaimana mungkin dia bisa baik terhadap orang keluarga Hua?
Baik terhadap musuh sama saja kejam terhadap diri
sendiri, Thomas tidak pernah merasa bahwa dirinya harus memberikan sebuah
kesempatan bagi mereka, orang keluarga Qin tidak boleh mati sia-sia,
orangtuanya, saudara-saudaranya tidak boleh mati begitu saja.
“Jangan bunuh aku, aku mohon kepadamu, jangan bunuh
aku! Jangan…..…”
“Lepaskanlah aku, aku ketuk kepalaku untukmu, Tuan
Qin, aku mohon kepadamu, aku masih tidak ingin mati, aku tidak ingin mati.”
“Jangan bunuh aku, jangan bunuh aku, aaarrrggghh……”
Tidak ada yang bisa kabur dari serangan mematikan dari
Thomas, satu langkah bunuh satu orang, tidak ada yang selamat!
Thomas memerankan seni membunuh orang dengan sempurna,
satu per satu orang keluarga Hua mati dan hati Martin sangatlah kesakitan,
ekspresinya putus asa.
No comments: