Membakar Langit ~ Bab 1088

 

Bab 1088

 

Dia menyadari bahwa Wendy sudah menghilang dari tempat itu...

 

"Bu Wendy memiliki banyak rahasia..." Adriel berbisik pelan. Dia tidak pernah menggunakan teknik membaca pikiran pada Wendy. Tidak tahu berguna atau tidak, tetapi itu adalah rahasianya.

 

Berhubung Wendy tidak ingin mengatakannya, Adriel merasa dirinya tidak perlu mencari tahu.

 

Setidaknya saat ini Wendy sudah memberi tahu bahwa dengan meningkatkan kekuatannya, Adriel baru bisa membantunya...

 

Kemudian dia kembali ke vila.

 

Kali ini Ana baru saja merasa terpukul oleh Yasmin, matanya memerah dan Adriel juga tidak menghiburnya. Rasa sakit dikhianati oleh putrinya sendiri juga tidak bisa diobati dengan beberapa kata saja.

 

Adriel mengemudi mobil, membawa Pak Dennis dan Ana kembali ke Mansion Nevada. Luka Ana tidak terlalu parah dan dia akan segera pulih dengan kemampuan medis Adriel saat ini. Adriel meminta Ana untuk tidak perlu mengurus urusan luar selama beberapa hari ini dan harus istirahat dengan baik.

 

Ana melihat luka Adriel, lalu dia bertanya, "Apa kamu baik-baik saja?"

 

Badan Adriel tergores oleh Yasmin sebanyak puluhan kali, terutama bekas luka di wajahnya yang sangat mengerikan.

 

"Aku adalah dokter sakti, apa yang akan terjadi? Nggak akan ada bekas luka yang tersisa sedikit pun. Kamu nggak perlu khawatir, istirahatlah dengan baik, aku akan kembali lagi nanti," kata Adriel.

 

Lalu Adriel mencium wajah Ana dan pergi dengan terburu-buru. Día pergi untuk mengobati Pak Dennis yang terluka lebih parah.

 

Pak Dennis bertanya dengan ragu-ragu, "Tuan Muda, apa Bu Wendy adalah gurumu?"

 

"Bukan," jawab Adriel.

 

Adriel tahu apa yang ingin ditanyakan oleh Pak Dennis. Dia menggelengkan kepalanya dan berkata, "Aku dan Bu Wendy hanya bertemu secara kebetulan. Dia nggak akan terlalu banyak campur dalam urusan keluarga Romli."

 

"Bertemu secara kebetulan bisa membuat seorang master langit tingkat tinggi melindungimu seperti ini?"

 

"Bahkan menyinggung keluarga Romli demi kamu?"

 

Pak Dennis merasa ragu dan bertanya dalam hati. Dia tidak bertanya lebih, karena setiap orang memiliki rahasia mereka sendiri.

 

"Tuan Muda, keluarga Romli nggak akan menyerah begitu saja!"

 

"Aku akan mengumpulkan teman-teman lama ku untuk membantu! Kalau keluarga Romli datang mencari masalah, mereka harus menghadapi kami terlebih dahulu! Setidaknya kami bisa memberikanmu sedikit waktu untuk melarikan diri!

 

Pak Dennis berkata dengan wajah yang kejam.

 

Pak Dennis dan teman-temannya sudah tua, seharusnya menikmati masa tua dengan tenang.

 

Bagaimana mungkin Adriel membiarkan mereka membahayakan diri mereka hanya untuk dirinya.

 

Lagi pula, meskipun lebih banyak orang seperti Pak Dennis pun, mereka tidak berhak untuk bertarung dengan keluarga Romli...

 

"Pak Dennis, kalau kalian semua mati, aku hidup pun akan sangat menderita, kan?" kata Adriel.

 

Wajah dingin Pak Dennis mulai meleleh, ekspresinya menjadi kesepian. Menghadapi keluarga Romli, kekuatan mereka memang terlalu lemah.

 

Adriel tersenyum dan berkata, "Jangan khawatir, aku bisa membunuh keluarga Romli. Aku tahu kamu nggak percaya, tapi coba pikirkan, lebih sulit aku memusnahkan keluarga Romli atau aku yang dari orang biasa berubah menjadi master puncak tingkat empat dalam waktu beberapa bulan?"

 

"Ini..."

 

Pak Dennis terdiam, lalu setelah berpikir sejenak, dia menatap Adriel dengan wajah serius, "Tuan Muda, aku nggak tanya apa latar belakangmu sebenarnya, kamu hanya perlu beritahu aku seberapa kuat latar belakangmu itu?"

 

Adriel berpikir sejenak dan berkata, "Keluarga Romli bagaikan melempar telur ke batu jika dibandingkan dengan latar belakangku."

 

"Keluarga Romli adalah telur itu," lanjut Adriel.

 

Pak Dennis gemetar dan menatap Adriel dengan kaget.

 

Sehebat itu?

 

Serius atau bohong...

 

"Aku akan mengobatimu terlebih dahulu," kata Adriel sambil tersenyum.

 

Pak Dennis mengambil napas dalam-dalam dan tidak berbicara lagi.

 

Luka yang disebabkan oleh master langit sangat luar biasa.

 

Jika bertemu dengan dokter sakti pada umumnya, Pak Dennis mungkin tidak akan bertahan lama dan akan meninggal karena luka parah.

 

Bahkan Adriel pun juga membuatkan mandi obat dan jarum emas untuk Pak Dennis. Dia membutuhkan waktu satu hari satu malam untuk menyembuhkan Pak Dennis.

 

Pada keesokan paginya.

 

Adriel keluar dari ruangan yang sunyi dengan sedikit lelah. Dia telah mengenakan jubah ringan yang berwarna emas. Bahannya sangat aneh, bukan emas atau pun batu permata, tetapi sangat ringan dan kuat.

 

Hanya saja karena pukulan Wendy itu membuat esensi jubah ringan ini hancur. Sekarang ini mungkin sudah menjadi jubah ringan dengan tingkat paling rendah. Namun, itu sudah cukup untuk Adriel.

 

"Utang kepada Bu Wendy semakin banyak," kata Adriel.

 

Bab Lengkap

Membakar Langit ~ Bab 1088 Membakar Langit ~ Bab 1088 Reviewed by Novel Terjemahan Indonesia on December 28, 2024 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.