Membakar Langit ~ Bab 1221

Bab 1221

 

Di sisi lain, Felicia berkata dengan penuh semangat, "Kak, di tangan Herios benar-benar ada Harta Karun Iblis Darah! Ayo, kita tangkap dia!"

 

"Nggak semudah itu, sekarang semua orang memperhatikannya! Seharian ini, semua keluarga besar di Kota Srijaya, termasuk keluarga Maswa, sedang menekanku untuk menyerahkan Herios!"

 

Batra mengedipkan matanya, lalu berkata dengan suara rendah, "Yang ingin menangkap Herios bukan hanya keluarga kita. Mungkin setelah ini akan ada pertarungan yang sengit..."

 

Saat sedang membahas hal ini, tiba-tiba ekspresinya berubah drastis, lalu dia mendongak

 

Tiba-tiba, tekanan yang sangat kuat melanda seluruh keluarga Buana.

 

Yang terlihat hanyalah sosok tua di bawah cahaya rembulan, dengan sepasang sayap berwarna hijau yang terbentuk dari energi sejati di punggungnya. Dia menatap seluruh keluarga Buana dari atas.

 

"Legan, beraninya kamu menahan keturunanku. Cepat keluar!"

 

Suara keras bergema, bagaikan suara guntur yang menghancurkan segalanya, yang seketika membuat gelombang transparan muncul di udara sekitarnya.

 

Suara yang menggelegar itu membuat ekspresi Batra dan yang lainnya berubah, pikiran mereka juga terguncang.

 

"Sony, berhenti. Keluargamu nggak boleh masuk tanpa izin!" seru Batra dengan cepat.

 

"Hari ini, aku akan menerobos masuk!"

 

Sony sangat kuat dan dominan. Dia menyingsingkan lengan bajunya, kemudian energi sejati yang kuat menghantam dengan keras dan bahkan menghancurkan seluruh gerbang keluarga Buana.

 

Suara marah yang dominan terdengar. "Legan, keluar dan temui aku!"

 

"Lancang!"

 

Tiba-tiba, suara suram lainnya terdengar dari dalam rumah keluarga Buana. "Tua Bangka, keturunanmu sudah melarikan diri dengan Harta Karun Iblis Darah! Aku belum membuat perhitungan denganmu. Sekarang, kamu malah berani datang menyerang duluan?"

 

"Hari ini, kamu benar-benar ingin memaksaku keluar, ya?"

 

Legan Buana!

 

Batra tiba-tiba menjadi sangat bersemangat. Leluhur telah mengasingkan diri selama bertahun- tahun dan tidak pernah muncul, sehingga membuat posisi keluarga Buana sedikit menurun. Hari ini, Leluhur akhirnya akan membela mereka.

 

Mendengar perkataan itu, Sony sedikit terkejut, lalu menatap keluarga Buana dengan tatapan dalam dan berkata, "Sepertinya kamu benar-benar mendapatkan sesuatu dari aura ini?"

 

Sony bisa datang dengan sekuat ini karena dia yakin Legan telah mengasingkan diri selama bertahun tahun dan tidak akan menyerah pada usahanya dulu.

 

Sekarang, tampaknya Legan benar-benar telah mengalami kemajuan selama masa pengasingannya dan bisa keluar kapan saja...

 

"Tua Bangka, mungkin kamu nggak tahu kalau keturunanmu mencuri harta karun itu dan ingin menguasainya sendiri. Kusarankan, cepat cari keturunanmu itu sekarang juga. Kalau nggak, meskipun aku harus keluar gerbang, aku akan bertarung denganmu!"

 

Nada bicara Legan terdengar makin suram.

 

Saat ini, Sony, yang sedang melihat ke arah energi inti sungai darah di halaman itu, seketika langsung berkedip-kedip.

 

Herios bahkan tidak memberitahu dirinya setelah mendapatkan Harta Karun Iblis Darah. Tampaknya, dia tidak begitu setia kepada keluarga Maswa

 

"Herios sudah mengkhianati keluargaku. Siapa pun yang menemukan orang ini, aku akan memberikan hadiah yang besar!"

 

Setelah melontarkan ucapannya, dia pun berbalik dan pergi.

 

Sementara itu, terdengar suara samar Legan dari belakang yang berkata, "Keluarkan perintah pengejaran, cari Herios sampai dapat! Hidup atau mati, pokoknya aku harus melihat jasadnya!"

 

"Baik!"

 

Seketika, suasana di tempat itu menjadi kacau.

 

Berita-berita ini tersebar dengan cepat. Entah sudah berapa banyak tokoh besar yang terbangun di tengah malam

 

"Herios mendapatkan Harta Karun Iblis Darah dan mengkhianati keluarga Maswa, bahkan ingin menguasainya sendiri?"

 

"Keluarga Maswa dan keluarga Buana ingin membunuh orang ini!"

 

Tiba-tiba, seluruh Sagheru menjadi riuh. Mereka semua terbangun di tengah malam, kemudian mengalihkan pandangan mereka ke arah Larnia.

 

"Herios nggak akan bisa melarikan diri dari Larnía. Utus orang untuk memeriksanya."

 

"Dulu, keluargaku ingin mengembangkan Harta Karun Iblis Darah, tapi diblokir oleh keluarga Buana dan keluarga Maswa. Sekarang, mereka seperti pengecut yang sibuk dengan satu orang pengkhianat yang mengambil harta karun itu."

 

Seketika, semua orang dari berbagai tempat mengirimkan orang-orang mereka untuk berkumpul di wilayah Larnia.

 

Ini adalah perjamuan besar, tetapi hanya untuk orang Kota Srijaya.

 

Namun, tidak banyak yang mengingat bahwa Harta Karun Iblis Darah ini seharusnya menjadi milik Adriel...

 

Bab Lengkap

Membakar Langit ~ Bab 1221 Membakar Langit ~ Bab 1221 Reviewed by Novel Terjemahan Indonesia on December 31, 2024 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.