Membakar Langit ~ Bab 913

 

Bab 913

 

Orang gila!

 

Namun, dia adalah orang gila yang agak menarik!

 

Adriel menyipitkan mata dan menatapnya, lalu bertanya, "Kamu ingin mengucapkan terima kasih padaku atau ingin membalas dendam pada ayah kandung Nando?"

 

Elin begitu angkuh dan tidak menyukainya, mengapa ingin menyerahkan diri padanya?

 

Namun, tidak peduli alasan apa pun, Adriel tidak terlalu suka. Dia membunuh Nando adalah tindakan berdarah, menyembuhkan Elin hanya sekaligus, dia tidak mengharapkan imbalan.

 

Tentang alat balas dendam yang digunakan oleh Elin, Adriel lebih tidak tertarik.

 

"Apa ada hubungannya denganmu?" tanya Elin dengan tenang.

 

Meskipun Elin telanjang bulat, dia seperti mengenakan baju besi dan tidak akan terlihat pikiran sebenarnya oleh orang lain.

 

"Terima kasih atas keramahannya, tapi aku menolak dengan sopan," balas Adriel sambil tersenyum.

 

Adriel tidak menyukai Elin dan tidak ingin terlibat dalam hubungan yang lebih dari sekadar teman dengan wanita gila sepertinya.

 

Mahaguru Adriel juga merupakan orang yang memiliki prinsip, dia tidak akan meniduri semua wanita.

 

"Kamu nggak berani?" tanya Elin.

 

Elin menunjukkan pandangan sinis ke arah Adriel, lalu melanjutkan, "Kamu bahkan berani membunuh Nando, sekarang malah nggak berani tidur denganku. Adriel, kamu sudah hampir mati, bahkan nggak punya sedikit keberanian ini?"

 

"Metode provokasi..." gumam Adriel.

 

Adriel tertawa terbahak-bahak. Ini pertama kalinya dia melihat seseorang menggunakan metode provokasi untuk memaksa dirinya untuk berhubungan intim dengannya.

 

Adriel menatap Elin yang angkuh, dia menjilat bibirnya, lalu tersenyum dan berkata, "Tapi bagiku, metode provokasi menang sangat efektif."

 

"Kemari," ucap Elin.

 

Elin duduk di sofa dan menyilangkan kakinya.

 

Seakan memberi perintah, wajahnya yang angkuh dipenuhi dengan kesombongan, aura ratu yang kuat!

 

Makin Elin berperilaku seperti itu, makin membuat orang memiliki dorongan untuk menaklukkannya!

 

Ini seperti menuangkan minyak ke dalam api. Adriel baru saja keluar dari pelatihan tertutup, energi hangatnya terakumulasi, dia berencana untuk menyelesaikannya dengan Ana.

 

Kebetulan sekarang ada orang yang menawarkan diri, jadi tunggu apa lagi?

 

Terlebih lagi, Elin sangat cocok dengan selera Adriel, ini membuat perlawanannya terhadap Elin menurun 37,5 persen.

 

"Sepertinya aku bukan hanya membunuh Nando, tapi juga akan bercinta dengan ibunya" ucap Adriel

 

Apa lagi yang perlu dikatakan?

 

Lagi pula, dirinya tidak rugi!

 

Selain itu, Elin baru saja kehilangan putranya. Adriel sebagai pembunuh putranya sudah seharusnya mengganti rugi seorang putra untuknya, ini sangat masuk akal!

 

"Nona Elin, jasad putramu ada di sana. Nggak tahu apa yang dipikirkannya di surga saat dia mengetahui bahwa dia baru saja meninggal, lalu ibu kandungnya tidur dengan pembunuhnya?" tanya Adriel.

 

Adriel tidak segan dan langsung menyerang. Dia menekan Elin ke sofa dan melepas pakaiannya sendiri dengan cepat, lalu langsung melakukan hubungan intim!

 

"Diam kamu!" seru Elin.

 

Elin mengutuk dengan marah, namun perasaan aneh muncul dalam hatinya. Nando adalah aib bagi harga dirinya yang angkuh, tidak ada orang yang tahu betapa bencinya dia pada Nando.

 

Sedangkan sekarang, Elin memiringkan kepalanya dan melihat kepala Nando yang matanya telah dicungkil, rongga matanya yang kosong menatapnya, dia merasakan perasaan yang aneh di hatinya!

 

Pada awalnya Elin masih ragu-ragu, tetapi perlahan -lahan, desahannya makin sering terdengar.

 

Namun, dalam desahannya, Elin sedikit mengerutkan kening. Seolah-olah tidak terbiasa karena sudah lama tidak disentuh oleh orang lain.

 

"Yang benar saja? Kamu belum pernah bersentuhan dengan pria?" tanya Adriel.

 

Sebagai seseorang yang berpengalaman dan menyukai wanita yang sudah menikah di Kota Silas, Adriel juga menyadari keanehan tubuh Elin. Dia agak terkejut, jadi bagaimana ayah Nando merusak barang langka?

 

"Apa urusanmu?" sahut Elin.

 

Elin agak marah dan berseru, "Cepat!"

 

Bab Lengkap

Membakar Langit ~ Bab 913 Membakar Langit ~ Bab 913 Reviewed by Novel Terjemahan Indonesia on December 25, 2024 Rating: 5

Post Comments

No comments:

Powered by Blogger.