Bab 920
"Leluhur, apa yang dia
katakan?" tanya Kalvin dengan penasaran.
Jasai menunjukkan isi amplop kepada
Kalvin. Di dalamnya tidak ada surat, hanya ada dua pil obat yang halus dan
bulat.
Kedua pil itu mengeluarkan aroma obat
yang lembut. Hanya dengan menghirup sedikit saja sudah bisa membuat pikiran
segar dan jernih. Jelas ini adalah pil berkualitas tinggi!
"Ini..." Kalvin tertegun.
Setelah beberapa saat, dia tersentak kaget sambil berseru, "Apakah ini
obat perpanjangan usia yang dia janjikan untukmu? Di saat seperti ini?"
Dia kini memiliki reaksi yang sama
seperti Jasai, dipenuhi rasa terkejut.
Saat ini, Adriel sedang diburu di
seluruh penjuru dunia, tetapi dia masih sempat mengirimkan obat?
Dari mana dia mendapat waktu senggang
untuk melakukan itu?
"Dia nggak seperti dirimu. Meski
tampak angkuh, dia sebenarnya seorang pria yang menjunjung tinggi kehormatan.
Dia lebih mementingkan janji daripada ketenaran dan kekayaan! Dia memiliki karakter
seorang pemimpin besar... Pahlawan sering muncul, tapi pemimpin besar sangat
langka!" ujar Jasai.
Jasai memandang obat itu dengan hati
yang dipenuhi perasaan campur aduk. Dia berkata dengan penuh kekaguman,
"Kalau aku masih seorang pemuda yang penuh semangat, aku pasti akan
membantunya dengan segala cara setelah menerima kebaikan darinya. Tapi
sekarang, aku bertanggung jawab atas keluarga besar ini, dengan keturunan yang
nggak berbakat. Aku nggak bisa begitu saja meninggalkan mereka."
Kalvin yang dianggap sebagai
keturunan yang tidak berbakat, menundukkan kepala dalam-dalam, merasa sangat
malu. Dia memang sudah salah tentang Adriel.
Ketika Adriel sedang diburu oleh
seluruh dunia, dia masih menepati janjinya untuk mengirimkan pil obat. Adriel
bahkan tidak mau menampakkan diri karena takut melibatkan keluarga Juwana.
Betapa mulianya sifat ini.
Dirinya sendiri yang terlalu
mementingkan untung dan rugi. Dibandingkan dengan Adriel, Kalvin merasa dirinya
serendah serangga.
"Kelak, belajarlah dari Adriel.
Karakternya adalah ciri khas seorang pemimpin keluarga yang sejati!" kata
Jasai dengan penuh kekecewaan melihat mereka sambil menggelengkan kepala pelan.
Dia kembali memandang ke luar
jendela, matanya menunjukkan rasa kecewa yang dalam. Dia benar - benar berharap
Adriel bisa bertahan hidup.
Namun, tampaknya Adriel tidak akan
selamat kali Ini.
Seluruh keluarga Forez, bahkan
kekuatan yang lebih tinggi, sedang memburu Adriel. Bahkan keluarga Juwana
sendiri tidak akan mampu melawan kekuatan sebesar itu...
Sementara itu, di ruang VIP bandara
Majaya, area tersebut telah dikosongkan.
Puluhan pria berpakaian hitam berdiri
berjaga-jaga di ruang VIP dalam keadaan siaga penuh.
Pintu ruang VIP terbuka, lalu seorang
pria paruh baya dengan ekspresi yang dingin serta sikap yang arogan keluar.
"Salam untuk Pak Riko!"
Semua pria berpakaian hitam langsung membungkuk untuk memberi hormat serentak.
Di belakang Riko, terdapat empat orang
dengan penampilan berbeda. Ada laki-laki dan perempuan. Mereka semua tampak
tangguh, jelas semuanya merupakan seorang ahli!
Riko melangkah keluar, sementara para
pria berpakaian hitam segera menyebar seperti ombak, bahkan ada yang berlari
kecil untuk membuka jalan. Di luar, sudah ada barisan mobil mewah yang
menunggu.
Riko dengan tenang berkata,
"Sebenarnya aku berniat membawa kalian untuk membunuh Adriel, tapi dia
malah menyinggung keluarga Forez. Sekarang, leluhur keluarga Forez sudah
memberi perintah. Ini kesempatan bagus untuk menjalin hubungan dengan keluarga
Forez. Kita harus membantu dalam urusan ini. Kalian semua mengerti?"
Seorang pemuda di belakangnya
tersenyum sambil berkata, "Dimengerti, kami nggak akan mengkhianati Pak
Riko seperti Arlin."
Seorang pria gemuk dengan wajah
berminyak membantu membuka pintu mobil untuk Riko dengan penuh hormat. Dia
bertanya dengan sopan, Pak Riko, apa ada hal lain yang kamu butuhkan?"
"Apa wanitanya sudah
disiapkan?" tanya Riko dengan tenang.
"Wanita?"
Wajah pria gemuk itu langsung berubah
pucat. Dengan senyum kaku, dia berkata, "Pak Riko, kamu pasti bercanda.
Mana mungkin aku berani…”
Riko adalah menantu dari keluarga Gunawan. Apa berani dia mencari perempuan di luar? Itu sama saja dengan mencari mati!
Bagi yang ingin menambah bab lagi, silahkan donasi ya, ke Dana 089653864821. Akun nya terkoneksi ke apk novel, yang berbayar 14K + pajak untuk 100 coin. 1 bab seharga 8 coin.
No comments: