Membakar Langit ~ Bab 2164

 

Bab 2164

 

Setelah melayani kedua wanita dengan baik, Saka tidak merasa lelah. Dia malah merasa segar bugar dan bahkan merasa agak kurang puas.

 

"Permintaan belakangan ini juga meningkat ... Oh, ya, nggak tahu bagaimana keadaan Kelly sekarang."

 

Ketika melewati perbatasan di Pegunungan Tunaga, Saka membagi energi hangat dan energi dingin dengan Kelly.

 

Saka mendapatkan energi hangat sehingga kebutuhan dirinya meningkat pesat, sepertinya Kelly juga menderita akibat energi dingin.

 

Mungkin mereka bisa berdiskusi bersama secara bersahabat.

 

Memikirkan hal ini, Saka pergi ke kamar mandi dan menyiapkan mandi obat, lalu dia masuk ke dalam untuk belatih dengan penuh konsentrasi.

 

Saka menutup matanya dan menggerakkan teknik. Pori-pori di seluruh tubuhnya terbuka dan menyerap energi obat.

 

"Kecepatan mengumpulkan energi sejati agak kurang memadai..."

 

Saka merasa agak kecewa. Untuk mencapai master ilahi, energi sejati yang perlu dia kumpulkan makin mendalam. Kecepatan untuk menerobos tingkatan pasti akan lebih lambat dibandingkan sebelumnya ...

 

Hanya saja, pemikiran Saka ini baru muncul.

 

Saka hanya merasakan panas di dadanya. Dia langsung terkejut dan melihat bahwa token kayu wangi itu ternyata memancarkan energi sejati yang kuat!

 

Tanpa ragu, dia langsung menyalurkannya ke dalam tubuh sendiri!

 

Penyaluran energi sejati?

 

Bukankah ini adalah cara langsung dari senior untuk meningkatkan kemampuan generasi muda dengan cepat?

 

Ternyata, token kayu wangi ini adalah benda untuk menyimpan energi sejati. Dia dapat mengambil energi sejati dari dalamnya, sehingga dapat menghemat waktu untuk mengumpulkan energi sejati!

 

Namun, mengapa wanita berpakaian putih itu begitu baik pada dirinya?

 

"Tapi, energi sejati ini terlalu kental. Bisakah agak lambat? Aku merasa nggak bisa bertahan dan sepertinya akan meledak!"

 

Namun, begitu pikiran ini muncul, Saka langsung tenggelam dalam energi sejati yang mengalir deras!

 

Waktu perlahan-lahan berlalu ...

 

Keesokan paginya.

 

Keluarga Atmaja.

 

"Bagaimana mungkin Pangeran Keempat memberi dukungan kepada Saka? Apakah baginya, keluarga Atmaja bahkan nggak lebih berharga daripada Saka?

 

Jalu tampak muram, lalu perlahan-lahan meletakkan ponselnya.

 

Efren baru menelepon dan memberi tahu Jalu berita yang didapat dari Kantor Inspeksi!

 

Efren sangat pengertian dan segera memberinya kabar. Ini berarti bahwa dia tidak berniat menjadi musuh keluarga Atmaja. Hanya saja, Pangeran Keempat memaksanya untuk melepaskan Saka, jadi dia terpaksa melakukannya.

 

"Ayah, Pangeran Keempat sangat pandai menilai orang. Saka bisa dihargainya, pasti memiliki kemampuan yang luar biasa. Menurutku, kita nggak boleh bermusuhan dengan Saka lagi."

 

Di samping Jalu, Kelly tiba-tiba berkata.

 

Jalu menatapnya dengan ekspresi dingin dan berkata, "Kelly, dendam antara kita dan Saka sudah nggak bisa dihilangkan lagi. Apa kamu nggak mengerti?"

 

"Aku bisa menikah dengannya. Membuatnya menikah ke dalam keluarga Atmaja dan mengubah permusuhan menjadi perdamaian," ucap Kelly dengan nada dingin.

 

Dengan suara dentuman, Jalu melemparkan ponselnya. Ponsel itu meluncur melalui rambut Kelly, tetapi ekspresi wajah Kelly sama sekali tidak berubah.

 

"Kurang ajar! Kamu hampir bertunangan dengan Adair. Kamu harus memikul tanggung jawab keluarga!"

 

"Jangan jadikan Saka sebagai tameng. Keluarga Atmaja nggak akan memiliki hubungan pernikahan dengan orang rendahan seperti dia! Kamu juga jangan berharap dia bisa mewujudkan kebebasan pernikahan yang omong kosong!"

 

Jalu berteriak dengan tegas, "Jangan lupakan bahwa keluarga yang membentukmu, keluarga lebih penting dari segalanya! Aku sudah mempersiapkan segalanya, Saka pasti akan tereliminasi hari ini! Pergi dan awasi dengan baik hari ini!"

 

Selesai bicara, dia berbalik dan pergi. Dia akan menghadiri acara seleksi hari ini.

 

Kelly tetap berada di kamar dan ekspresi wajahnya tidak menunjukkan perubahan sedikit pun. Dia hanya perlahan-lahan mengepalkan tinjunya dan bergumam, "Keluarga yang membentukku?"

 

Tiba-tiba, dia mendongak dan merasakan energi dingin yang kuat berputar dalam tubuhnya. Lalu, dia teringat akan energi hangat yang kuat dalam tubuh Saka.

 

Dia perlahan-lahan menunjukkan ekspresi dingin, " Kalian masih bertaruh pada Adair si pecundang, maka aku akan bertaruh pada Saka. Ayah, mari kita lihat siapa yang menang!"

 

Sementara itu, pada saat ini.

 

Saka yang berada dalam bak mandi tiba-tiba membuka mata dan bak mandi itu langsung meledak. Dia berdiri telanjang, setiap inci ototnya dipenuhi dengan kekuatan yang luar biasa.

 

Dia menunjukkan ekspresi heran, menggenggam tinju dan merasakan kekuatannya. Lalu, dia berkata dengan tidak percaya, "Kekuatan token kayu wangi ini agak aneh. Sepertinya aku harus segera melatih Api Ilahi luar biasa..."

 

Tiba-tiba, dia mendongak dan menatap dirinya di cermin. Sudut mulutnya terangkat dengan senyuman penuh semangat, dia bahkan mulai merasa antusias terhadap acara seleksi hari ini.

 

"Keluarga Atmaja, keluarga Syahrir, Raja Andres, aku akan memberikan kalian sebuah kejutan hari ini... " gumam Saka.

 

PROMO!!! Semua Novel Setengah Harga
Cek https://lynk.id/novelterjemahan
Sudah ada Novel Baru yaa

Bab Lengkap 

Membakar Langit ~ Bab 2164 Membakar Langit ~ Bab 2164 Reviewed by Novel Terjemahan Indonesia on March 16, 2025 Rating: 5

Post Comments

No comments:

Powered by Blogger.