Bab 2257
Mendengar suara ini,
Cecil merasa sangat gembira, tiba-tiba membuka matanya dan melihat sosok yang
akrab dan menenangkan dirinya sedang berdiri di depan!
"Saka!"
Ekspresi tenang dan acuh
tak acuh yang baru saja ada padanya, seketika menghilang. Matanya memancarkan
cahaya dan hatinya bergetar!
Saka menoleh dan
menatapnya, lalu menepuk kepalanya sambil menegurnya, "Meskipun kamu
lemah, tapi kamu tetap harus melawan. Apa gunanya kamu berdiri diam tanpa
perlawanan?"
Cecil memeluknya erat,
sambil tersenyum dia berkata, "Dia adalah ayahku, dengan tamparan ini aku
bisa membalas budi atas kelahirannya. Mulai sekarang aku nggak ada beban lagi,
bisa mengikutimu dengan tenang."
Mendengar perkataannya,
Saka langsung berkata dengan sinis, "Budi kelahiran sialan! Itu murni
karena dia hanya memikirkan kesenangan dirinya di waktu itu. Kelahiranmu
hanyalah bonus dari kesenangannya sesaat!"
"Jika dia
menyayangimu dengan baik, itu merupakan kasih sayangnya! Tapi dia hanya
melahirkanmu tanpa adanya kasih sayang kepadamu!" lanjut Saka.
Orang-orang terkejut.
Meskipun kata-katanya
kasar dan benar, tetapi omongannya memang terlalu kasar!
Cecil juga tertegun
sejenak, tetapi segera dia tersenyum dan mengangguk dengan keras, lalu berkata,
"Kamu benar! Aku terlalu ceroboh!"
Dia tidak ada beban
lagi, sekarang pemikirannya dipenuhi oleh cinta, mungkin jika Saka mengatakan
satu ditambah satu sama dengan sepuluh, dia juga akan setuju tanpa berpikir.
Melihat dua orang ini
sedang berpacaran dan sambil menghina dirinya.
Hal ini langsung membuat
kemarahan Yofi meluap. "Aku adalah ayahnya Cecil, kamu menikah dengan
putriku, tapi beraninya kamu berbicara seperti ini terhadapku?" ujar Yofi.
Melihat sikap Cecil, dia
sudah mengetahui identitas Saka.
Saka adalah orang yang
diundang langsung oleh leluhur, tetapi Yofi sebagai ayah mertuanya, dia merasa
memiliki status yang lebih tinggi dan merasa angkuh.
Siapa sangka Saka begitu
tidak sopan, langsung membahas dirinya yang entah memakai kondom atau tidak,
ini benar-benar memalukan.
Saka menatapnya, lalu
berkata dengan tak acuh, " Kamu seorang ayah mertua yang nggak berguna,
membiarkan istrimu mengganggu Cecil, masih berani mengatakan dirimu sebagai
ayahnya. Kamu itu manusia nggak berguna, jangan sekali -sekali tunjukkan
kekuasaanmu padaku! kalau nggak, aku akan memukulmu juga!"
Orang lain
menghormatiku, aku akan menghormatinya juga.
Apa pun alasan Yofi,
jika dia tidak bisa mengendalikan Clea dan membiarkannya mengganggu orang lain,
dia tidak layak untuk dihormati!
Hanya saja hal ini
membuat banyak anggota keluarga Dimasta terkejut luar biasa.
"Dia mengancam
untuk memukul ayah mertuanya sendiri?"
"Ada apa yang nggak
berani dia lakukan?"
"Orang gila!"
Tidak peduli apakah
anak-anak dari keluarga besar melakukan hal-hal yang tidak baik di belakang,
tetapi setidaknya di permukaan, keluarga besar sangat menghargai norma dan
etika.
Kegilaan Saka seperti
api liar yang hanya membakar orang jahat. Tidak peduli siapa pun kamu, ini
bahkan melampaui pemahaman keluarga besar!
Membuat mereka terkejut.
"Saka, jangan
terlalu sombong hanya karena leluhur mengundangmu!"
Clea sangat marah, lalu
dia berkata, "Kali ini Cecil yang terlebih dahulu menyerang!"
Saka tersenyum tipis
sambil melirik luka di wajahnya dan berkata, "Apa kamu lupa bagaimana kamu
meminta maaf padaku?"
Mendengar kata-kata ini,
Clea langsung merasa malu dan marah.
Kini Yofi tidak bisa
menahan diri lagi, dia maju untuk membela wanitanya, dengan marah dia
berteriak, "Saka, aku berikan satu kali kesempatan untukmu, minta maaf
kepada ibu mertuamu dan masalah ini akan berhenti di sini. Jangan
mempermalukanku di sini lagi!"
Saka menggelengkan
kepala dan berkata, "Sungguh bodoh, nggak bisa melindungi putri
kandungnya, malah melindungi istrinya yang korupsi! Orang yang jahat masih bisa
diselamatkan, sayangnya kamu terlalu bodoh... "
Yofi pada dasarnya juga
seorang Tetua, kini dirinya tidak bisa menahan lagi karena dipermalukan di
depan begitu banyak orang. Lalu, dia langsung berteriak dengan marah,
"Anak durhaka! Hari ini aku akan mengajarkanmu!"
Setelah itu, dia melepaskan
energi sejati dan menyerang ke arah Saka!
Energi sejati yang dia
keluarkan ternyata adalah master ilahi tingkat dua.
Sebenarnya Tetua
keluarga Dimasta tidak seharusnya memiliki kemampuan seperti ini, tetapi
kekuatannya meningkat dari Clea melalui korupsinya. Mengelola urusan dalam
keluarga tidak memerlukan kekuatan fisik, sehingga tidak ada tuntutan besar
terhadap kultivasinya.
Saat ini Saka justru
tersenyum sinis dan berkata, " Tahu kalau aku bisa mengalahkan master
ilahi tingkat dua, tapi kamu masih berani menyerangku? Apakah kamu yakin aku
nggak akan benar-benar melukaimu karena kamu adalah ayah kandungnya
Cecil?"
"Hari ini aku akan
memukul ayah mertua dan menendang ibu mertua, agar kamu tahu apa yang disebut
sebagai anak durhaka!" teriak Saka.
Saka berteriak dengan
keras dan suaranya menggema di seluruh tempat.
Seketika energi
sejatinya yang ganas meledak keluar. Tubuhnya memancarkan cahaya emas yang
angkuh dan menyerang ke arah lawannya!
PROMO!!! Semua Novel Setengah Harga
Cek https://lynk.id/novelterjemahan
No comments: